Kemenkominfo : TV Analog di Bali dan Palembang Mati 31 Maret 2023
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama lembaga multipleksing (mux) akan membagikan 115.459 unit set top box (STB) jelang siaran TV analog padam atau Analog Switch Off (ASO) di Bali dan Palembang. Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Infomatika (Ditjen PPPI) Kemenkominfo Geryantika Kurnia mengatakan suntik mati siaran TV analog di kedua wilayah siaran tersebut bakal dilakukan pada 31 Maret 2023. “Bali dan Palembang insyaallah sesuai rencana ASO dilaksanakan pada 31 Maret 2023 pukul 24.00 waktu setempat,” katanya kepada Bisnis.com, Rabu (29/3/2023).
Adapun Gery menuturkan, sejauh ini distribusi STB untuk wilayah Bali dan Palembang telah lebih dari 90 persen. Per hari ini, penyaluran perangkat tersebut telah mencapai 90 persen untuk wilayah Bali dan 97 persen untuk Palembang. “Total untuk masing-masing wilayah adalah 38.227 STB di Bali dan Palembang sebanyak 77.232 STB,” terang dia. Lebih lanjut Gery mengimbau kepada masyarakat di Bali dan Palembang, khususnya yang masuk dalam kategori keluarga mampu agar segera melengkapi TV-nya dengan STB sehingga bisa menerima siaran TV digital sebelum siaran analog dihentikan 31 Maret 2023.
Semula, pelaksanaan ASO di Bali dan Palembang ini direncanakan berbarengan dengan Banjarmasin yakni pada 20 Maret 2023. Namun, mengingat distribusi STB masih di bawah 90 persen, migrasi siaran TV analog ke digital di kedua wilayah itu terpaksa mundur. Rencana pemadaman siaran TV analog ini dilakukan sesuai kesepakatan dengan penyelenggara mux dan TV penyelenggara program siaran dengan memperhatikan ketersediaan STB yang sudah siap. BACA JUGA: Set Top Box Terus Didistribusikan, Ini Progres Jelang Suntik Mati TV Analog Nantinya pada 31 Maret 2023 pukul 24.00 waktu setempat, ASO akan dilaksanakan di 9 Kabupaten di seluruh Bali di antaranya Kota Denpasar, Kabupaten Jembrana, Kabupaten Tabanan, Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar, Kabupaten Klungkung, Kabupaten Bangli, Kabupaten Karangasem, dan Kabupaten Buleleng. Kemudian ASO juga akan dilakukan di Sumatra Selatan 1 yang mencakup Kota Palembang, Kabupaten Banyuasin, Kabupaten Ogan Ilir, dan Kabupaten Ogan Komering Ilir.