Setelah melalui berbagai proses seleksi, akhirnya lomba Iklan Layanan Masyarakat COVID-19 yang diselenggarakan oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Bali (KPID Bali) menghasilkan pemenang dari empat kategori yang dilombakan. Kategori tersebut diantaranya, kategori informatif, edukatif, berbahasa Bali, dan kategori favorit. Proses penilaian untuk mendapatkan pemenang di masing-masing kategori ini dilaksanakan pada Rabu, (10/06/20) bertempat di ruang rapat KPID Bali. Penilaian ILM ini dilaksanakan dengan melibatkan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia, Ketua Komisi I DPRD Bali, dan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Provinsi Bali sebagai Tim Juri selain Komisioner KPID Bali.
Dalam sambutannya I Made Sunarsa selaku Ketua KPID Bali menyebutkan bahwa lomba ini dilakukan sebagai wujud KPID Bali dalam ikut membina dan meningkatkan kualitas Lembaga Penyiaran (LP) khususnya radio yang ada di Bali. Karena sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 32 Tahun 2002, LP merupakan media untuk melakukan pencerdasan kepada masyarakat Indonesia.
“Kami melaksanakan lomba ini selain memang menjadi tugas LP untuk menyiarkan/menayangkan ILM, juga mendukung program pemerintah dalam memutus penyebaran COVID-19 karena hal inilah yang menjadi keresahan kita bersama. Maka dari itu, banyak dari ILM yang dibuat oleh radio berisi ajakan agar tidak panik dalam menghadapi pandemi seperti sekarang ini.” pungkas I Made Sunarsa.
Senada dengan Ketua KPID Bali, Agung Suprio sebagai Ketua KPI Pusat juga menyampaikan apresiasinya kepada KPID Bali atas inisiatifnya untuk melombakan ILM yang disiarkan oleh radio yang ada di Bali. Ia pun menegaskan bahwa satu-satunya media yang paling efektif dan mampu merengkuh banyak masyarakat hanya lewat ILM, termasuk dalam kondisi kali ini pemerintah mesti memanfaatkan media yang sudah ada ini untuk melakukan edukasi kepada masyarakat terkait dengan pandemi COVID-19.
“Saya berikan apresiasi kepada KPID Bali karena telah berinisiatif untuk mengadakan lomba ILM di tengah pandemi ini. Bahkan kami di KPI Pusat pun masih merancang untuk melakukan lomba serupa. Saya harapkan juga kepada pemerintah daerah untuk tetap mendukung langkah yang diambil oleh KPID Bali, karena KPID Bali ini merupakan salah satu KPID yang terbaik di Indonesia.” ujar Agung Suprio dalam sambutannya.
Dalam proses penilaian, akhirnya diperoleh pemenang di masing-masing kategori yaitu, kategori Infomatif : RRI Singaraja, Radio AR dan Radio Sonora., kategori Edukatif L Radio Plus, Radio Srinadi dan Radio Elkoga., kategori berbahasa Bali : Radio Publik Kabupaten Bangli (RPKB), Radio Genta dan Radio Hexon Singaraja., sedangkan kategori Favorit jatuh kepada Radio Cassanova.
Apresiasi juga disampaikan oleh I Nyoman Adnyana selaku Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bali kepada KPID Bali atas inisiatifnya dalam memberikan wadah berekspresi bagi radio yang ada di Bali sehingga ikut membantu pemerintah dalam memberikan edukasi tentang bagaimana cara untuk menghadapi COVID-19 yang saat ini meresahkan masyarakat.
“Saya sangat mengapresiasi dan salut dengan apa yang telah dilakukan oleh KPID Bali, maka dari itu saya mengharuskan diri untuk hadir hari ini agar bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang baik ini. Meskipun masih dalam suasana Work From Home (WFH) KPID Bali masih tetap semangat untuk melakukan kegiatan positif ini.” Ujar I Nyoman Adnyana setelah proses penilaian.
Dalam proses penilaian ini tetap menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah dengan tetap menjaga jarak, menyediakan hand sanitizer, juga melakukan penyemprotan desinfektan sebelum rapat dimulai.